Wabah yang sedang terjadi saat ini memang merubah banyak hal dalam hidupku.
Sudah terhitung dua hari aku menjalani Work From Home seperti yang beberapa orang lakukan.
Kalau di tanya senang atau tidak? aku bisa jawab-jawab duanya.
Memang kenyataannya, kita akan selalu diperhadapkan dengan kedua hal itu bukan? kesenangan dan kesedihan.
Senang karena aku tidak perlu keluar kos, pulang larut malam dan brangkat terlalu pagi. Sedih karena aku hanya di kos, tidak bertemu teman-teman.
Hidup dalam ruangan 3×3 dan sendirian itu gak enak. Tapi untuk kebaikan, tahan sebentar dan semua akan berakhir
Belum lagi di kosan, cuma ada 4 orang. semuanya sibuk di dalam mereka masing-masing. Hidupku saat ini memang sedang berada di dunia maya, aku dan gadgetku
Dunia yang tidak bisa pegang, dibatasi oleh sebuah layar ponsel tanpa aku bisa melihat secara dari mata ke mata.
Mungkin ini, waktunya kita merenung sejenak, mulai memahami orang-orang yang benar-benar mengharapkan keberadaaanmu, yang mencarimu, mendoakanmu bahkan yang tidak peduli apa yang sedang kamu lakukan, akan terlihat mulai saat ini. Selamat hidup dalam dunia maya! really miss my real life
Tapi aku tetap percaya, apapun yang terjadi saat ini atau nanti, semua pasti mendatangkan kebaikan, cuma kita aja yang belum tau itu apa
lekas sembuh ya bumi