hai kembali menulis menjadi salah satu hal yang membuat saya harus lebih rajin dalam bercerita tentang sesuatu yang sedang saya alami. oh ya ini malam minggu, tapi pekalongan tetap sama, sepi tidak ada apa apa atau saya yang tidak tahu kalau di berbagai belahan lain di kota ini, ada sebuah kisah remaja yang sedang terukir

malam minggu ini tidak banyak hal yang saya lakukan, beda jauh dengan keadaan di jogja yang tidak hanya malam minggu yang ramai tapi tiap malam. bedanya adalah kalau malam minggu jogja udah jadi kota neopolitian, macet .

beda ya memang jogja sama pekalongan, beda banget disana gak hari tanpa acara disini, sepi gak ada apa – apa yang rencananya mau nonton pameran di GOR jadi batal karena udah telat dan mager pol ndak ada temen juga hihi. akhirnya saya memutuskan berkunjung ke salah satu teman dan sederhana yang kami lakukan” bernyanyi ”

beda memang jogja sama pekalongan, di jogja saya bisa ke banyak tempat dan teman yang mengajak pergi, acaranya banyak tapi saya cuma bisa liat bulan disana. di pekalongan saya bisa lihat empat bintang secara kacamata, mereka cantik.

pulang kerumah menjadi alasan untuk tidak berkeliaran terlalu larut dan jauh
” nok, dicari mama tu ” seseorang penjual angkringan dekat rumah menyapa

iya pekalongan sepi tapi dia hangat, hangat dengan orang – orang yang sayang sama saya, seperti yang menunggu saya pulang hanya untuk sekedar makan bersama dan bercerita tentang hal – hal yang tak perlu kita ceritakan. hangat dengan nada – nada yang kami nyanyikan malam ini di bawah bintang. hangat dengan tegur sapa dari tetangga.

 

malam minggu emang waktu yang tepat bersama dengan orang kita sayang, karna sang malam minggu selalu berhasil membuat saya merasa bahwa angin sedingin apapun tidak mampu menghilangkan hangatnya sebuah tawa dan canda.

Selamat Bermalam minggu ! :3

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post

Penikmat Senja

Wed Sep 12 , 2018
Dua hari yang lalu, saya pergi menuju yang tempat yang disebut Kambangan, tempat yang cukup tinggi dan kami pergi dengan satu bus isi 24 orang. […]

You May Like